Friday, 14 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Pertumbuhan Aktivitas Pabrik China Melambat Lagi karena Tarif Trump Mengintai
Monday, 3 February 2025 09:16 WIB | MARKET UPDATE |

Aktivitas manufaktur China secara tak terduga menurun selama dua bulan berturut-turut pada bulan Januari, menggarisbawahi perlunya Beijing untuk meningkatkan stimulus ekonomi dengan Donald Trump yang mengenakan tarif pada ekspor negara tersebut.

Indeks manajer pembelian manufaktur Caixin turun menjadi 50,1 dari 50,5 pada bulan Desember, menurut pernyataan yang dirilis oleh Caixin dan S&P Global pada hari Senin. Sementara pembacaan di atas 50 menunjukkan perluasan aktivitas, angka tersebut jauh di bawah perkiraan median 50,6 oleh para ekonom yang disurvei oleh Bloomberg.

Hasil survei swasta tersebut dibandingkan dengan penurunan tajam bulan lalu dalam PMI manufaktur resmi, yang menunjukkan aktivitas berkontraksi lebih dari yang diharapkan dan jatuh ke level terendah sejak Agustus.

Temuan tersebut memperkuat urgensi bagi Beijing untuk mengeluarkan lebih banyak uang ” terutama melalui pinjaman dan pengeluaran publik ” untuk menutupi lubang permintaan. Kalkulasi semakin bergeser setelah Trump mengenakan pungutan 10% pada ekspor Tiongkok, pendorong pertumbuhan ekonomi terbesar kedua di dunia tahun lalu.

Tahun Baru Imlek yang datang lebih awal dari biasanya ” saat banyak pabrik dan perusahaan tutup ” mungkin juga berperan dalam perlambatan ekonomi Tiongkok pada awal tahun 2025 saat jutaan pekerja kembali ke kampung halaman mereka saat liburan dimulai minggu lalu.

Hasil Caixin sebagian besar lebih kuat daripada hasil jajak pendapat resmi tahun sebelumnya karena ekspor tetap kuat. Kedua survei mencakup ukuran sampel, lokasi, dan jenis bisnis yang berbeda, dengan jajak pendapat swasta berfokus pada perusahaan kecil dan berorientasi ekspor. (azf)

Sumber: Bloomberg

RELATED NEWS
Penurunan Wall Street Terus Berlanjut dengan Aksi Jual Tajam...
Friday, 14 November 2025 21:44 WIB

  Saham-saham AS melemah pada hari Jumat, dengan S&P 500 turun 1% dan Nasdaq anjlok 1,6%, keduanya mencapai level terendah dalam satu bulan, sementara Dow Jones turun sekitar 400 poin. Sekt...

Saham Asia Jatuh, Teknologi Tekan Wall Street...
Friday, 14 November 2025 07:35 WIB

Indeks di Jepang, Korea Selatan, dan Australia semuanya dibuka melemah, bahkan ketika indeks kawasan tersebut bersiap untuk kenaikan ketiganya dalam empat minggu. S&P 500 ditutup 1,7% lebih rendah...

Investor Panik, Saham AS Merosot di Perdagangan Kamis...
Friday, 14 November 2025 04:20 WIB

Saham AS anjlok pada hari Kamis(13/11), dengan S&P 500 turun 1,5%, Nasdaq turun 1,9%, dan Dow Jones kembali mencatatkan rekor tertingginya setelah melemah 1,5% di tengah aksi jual saham-saham yang...

Saham Eropa Tergelincir Setelah Sentuh Rekor Tertinggi...
Friday, 14 November 2025 01:36 WIB

Baik STOXX 50 maupun STOXX 600 membalikkan kenaikan awal dan ditutup masing-masing melemah 0,6% dan 0,8% pada hari Kamis, mundur dari rekor tertinggi baru yang dicapai di awal sesi di tengah hasil per...

Saham Jatuh Saat Dibuka Kembali Pemerintahan AS...
Thursday, 13 November 2025 21:45 WIB

Pedagang Wall Street bersiap menghadapi gelombang rilis ekonomi setelah berakhirnya penutupan AS yang mendorong saham lebih rendah dan imbal hasil obligasi lebih tinggi di tengah kekhawatiran apakah d...

LATEST NEWS
Penurunan Wall Street Terus Berlanjut dengan Aksi Jual Tajam

  Saham-saham AS melemah pada hari Jumat, dengan S&P 500 turun 1% dan Nasdaq anjlok 1,6%, keduanya mencapai level terendah dalam satu bulan, sementara Dow Jones turun sekitar 400 poin. Sektor teknologi tetap berada di bawah tekanan berat...

Brent Oil Kembali Naik 2%

Harga minyak naik sekitar 2% pada hari Jumat, didorong oleh kekhawatiran pasokan setelah pelabuhan Laut Hitam Novorossiysk menghentikan ekspor minyak menyusul serangan pesawat tak berawak Ukraina yang menghantam depot minyak di pusat energi utama...

Shutdown Di Buka..Dolar menguat

Dolar AS kembali menguat pada sesi hari ini setelah sempat ditekan oleh berita pembukaan kembali pemerintahan AS dan ekspektasi bahwa data ekonomi yang tertunda akan menunjukkan pelemahan. Namun kenaikan muncul karena komentar-pejabat dari Federal...

POPULAR NEWS
The Fed Semakin Terpecah Belah Terkait Pemangkasan Suku Bunga Desember
Wednesday, 12 November 2025 16:24 WIB

Para pejabat Federal Reserve semakin terpecah belah mengenai apakah akan memangkas suku bunga pada bulan Desember, lapor Nick Timiraos dari Wall...

DPR AS Kembali Voting untuk Putuskan Akhir Shutdown
Tuesday, 11 November 2025 23:49 WIB

Para anggota DPR kembali ke Washington pada hari Selasa(11/11), setelah reses selama 53 hari, menghadapi kepadatan di bandara-bandara yang ramai di...

Euforia Dow 48.000 Menular ke Pasar Asia
Thursday, 13 November 2025 07:45 WIB

Pasar Asia-Pasifik sebagian besar menguat pada hari Kamis(13/11), menyusul perdagangan yang beragam di Wall Street karena investor terus memantau...

Wall Street Bersinar, Dow Catat Rekor Baru
Wednesday, 12 November 2025 04:15 WIB

S&P 500 menguat 0,3% dan Dow Jones melonjak 630 poin ke rekor tertinggi baru, sementara Nasdaq melemah 0,3% karena investor beralih dari saham...